Wahai saudaraku !
Saya sisipkan metoda oran g dahulu alias
“Kuno” pada jaman sebelum ada Kota k
suara (Radio) apa lagi Televisi dan Komputer ditambah Internet seperti jaman
sekarang ini. Mereka-mereka telah
memikirkan
bagaimana Metoda pengembangan Agama agar bisa diterima oleh Manusia yang
terkenal dengan banyak akal bulusnya, bahkan seakan-akan mereka ingin lari dari Agama. Mari kita lihat metoda
tersebut.
METODA - I
IMAN -
ISLAM - TAUHID
- MA’RIFAH
(Ulasan Hakiqat Rukun Islam)
1. Mungcapkan Dua kalimah shadat adalah…Fondasinya
2. Mendirikan Sholat lima waktu
adalah …Tiangnya
3. Puasa Bulan Ramadhan/sunat adalah…Dindingnya
4. Bayar Zakat dan Fitrah senisab adalah…Atapnya
5. Menunaikan Ibadah Haji adalah…Perabotnya
METODA - II
TUJUAN
RUKUN ISLAM YANG LIMA
1. Syahadat Meng Esa kan Allah dan mengakui Rasul-Nya
2. Sholat Mengingat hanya kepada Allah
Jalla-Jallaluh
3. Puasa Menahan hawa Nafsu dari yang dilarang
Allah
4. Zakat Membersihkan, semoga harta menjadi berkah
5. Haji
Meningkatkan kekhusu’an dalam
ber-Ibadah -
Semata-mata betul-betul karena Allah
Saya mengajak Tuan-dan Puan sejenak memantau
pendapat oran g
Kuno jaman dahulu kala. Dengan mengingt situasi dan kondisi jaman. Tetapi mereka dapat melahirkan berbagai
Metoda dan dapat mena namkan pelajaran yang sangat tangguh kepada Anak keturunannya,
Sehingga Iman Anak-anaknya tangguh dan kokoh seakan-akan tak lapuk oleh hujan dan tak
lekang oleh panas. Karena itu adalah Amanah Allah SWT. dan akan dipertanggung
jawabkan dihadapan Allah. Kendatipun dianggap oleh Insan mereka adalah Oran g kuno yang paling
Ortodox. Ketinggalan jaman Kumuh Lusuh, dan Kampungan. Perhatikan
:
إِ نَّـنِـيْ اَ نَـاالـلّـــــــــــــهُ لآ اِلـــهَ
اِ لاَّ اَ نَـا فَــعْــبُـدْ نِـيْ وَ اَ قِــمِ
الصَّــلـو ةَ لِـذِ كْـرِ يْ
“Sesungguhnya AK U
adalah Allah. tidak ada Tuhan selain
dari AKU. Sembahlah AK U
dan dirikanlah Sholat untuk mengingat AKU”.
(QS -Thohaa ayat 14)
يـآ اَ يُّـهَـاالَّـذِ يْـنَ ا مَــنُـوْ اارْ كَــعُــوْ ا وَ اسْجُـدُوْا وَ عْــبُـدُ وْا رَ
بَّــكُــمْ وَ افْــعَــلُـوْ االـخَــيْـرَ لَــعَــلَّــكُـمْ تُــفْــلِـحُـوْ نَ
“Hai oran g-orang yang beriman ! Ruku’lah. Sujudlah. Sembahlah Tuhan-mu dan
laksanakan kebaikan agar kamu beruntung”. (QS – Al-Hajj : 77)
Begitu hebatnya ur usan Sholat ini, sehingga Rasulullah bersabda :
وَ عَنْ عِـمْـرَ انَ بْـنِ حُـصَـيْـنِ رَضِيَ الـلّـــهُ عَــنْـهُ اَ نَّ الـنَّـبِـيَّ صَــلَّى الـلّـــهُ عَـلَــيْــهِ وَ سَــلَّـمَ قَـالَ : صَـلِّ قَـائِــمًـا.فَــإِ نْ لَــمْ تَـسْــتَــطِــــعْ فَــقَـاعِـدً ا. فَـإِنْ لَــمْ
تَـسْـتَـطِـــعْ فَــعَــلَ جَــنْبِ وَ اِلاَّ فَــأَوْ مِ
“Dari Imran bin Hushain.r.a. Bahwasanya Nabi.S.a.w. bersabda : “Sholatlah dengan berdiri. Apabila tidak mampu maka dengan Duduk. Apabila tidak mampu maka dengan berbaring. Kalau tidak mampu maka dengan Isyarat”. (H.R Bukhori (Bulughul Maram 144)
Kalau dengan Isysrat juga tidak mampu
lagi. Maka Insya Allah akan di Kafani
dan diSholatkan oran g. lalu dikuburkan.
اِسْـتَـحْــوَ ذَ عَـلَــيْــهِـــمُ الشَّــيْـطـنُ فَـاَ نْــســهُـــمْ ذِ كْـرَ الـلّـــهِ اُولـــئِـكَ حِـزْ بُ الشَّــيْـطـنِ
اَ لآ اِنَّ حِزْ بُ الشَّــيْـطـنِ هُـمُ الْـخسِـرُوْ نَ
“Setan telah menguasai mereka. Dan menjadikan mereka lupa mengingat
Allah mereka golongan Setan ketahuilah bahwa sesungguhnya golongan Setan
itulah oran g-orang
yang merugi”. (QS – Al-Mujadalah :
19)
اِنَّ الـصَّــلـو ةَ تَــنْـهـى
عَنِ الْـفَـحْــشَـآءِ وَ الْـمُـنْــكَـرِ وَ لَـذِ كْـرُ الـلّـــهِ اَ كْــبَــرُ وَ الـلّـــهُ يَــعْــلَـــمُ مَـا تَــصْــنَــعُـوْ نَ
“Sesungguhnya Sholat itu
mencegah dari perbuatan keji dan munkar.
Sesungguhnya mengingat Allah lebih besar (faedah dan kesannya). Dan Allah mengetahui apa yang kamu
lakukan”. (QS – Al-Ankabuut :
45)
Orang kuno jaman dahulu meneliti Surat Al-Ankabuut ini
dengan metoda dibawah ini, untuk mencapai ke-Imanan yang tangguh dan dalam.
METODA - III
PELAJARAN JIWA SHOLAT
1. Syarat Sholat …………............ adalah Tubuhnya
2. Rukun Sholat …………………. adalah Nyawanya
3. Niat Sholat …………………. adalah
Sifatnya
4. Takbirotul Ihram …………….. adalah Hatinya
5. Al-Fatihah
……………………. adalah Kepalanya
6. Ruku’ ……………………. adalah Telinganya
7. Melihat tempat Sujud ………… adalah Matanya
8. Takbir tatkala Ruku’ ………… adalah
Hidungnya
9. Mengucap Dua kalimah syahadat adalah Mulutnya
10. Gera k dalam Sholat …………. adalah Tangannya
11. Berdiri I’tidal
……………….. adalah Kakinya
12. Memberi
salam ………………. adalah Kulitnya
13. Do’a …………………………… adalah Otaknya.
Menurut para oran g tua-tua, metoda ini semoga dapat menjadi analisa
dikemudian hari, karena telah banyak
dilihat bahwa kebanyakan Manusia Sholat sering terburu-buru, sehingga tidak teratur lagi. Di dalam
Sholatpun sudah banyak Manusia yang Korupsi.
Sholat secara singkat sekitar dua menit telah selesai, untuk itulah oran g dahulu membuat segala Metoda yang
bermakna sangat dalam. Uraikanlah …
METODA - IV
PENJELASAN KAJI
1.
Siapa yang Sholat tepat waktunya dan tidak pernah
Lalai didalam melaksanakan Sholat,
digambarkan :
a).
Dihindarkan dari kesempitan hidup
b). Dihindarkan
dari siksa Qubur
c). Diberi
Kitabnya pada Tangan kan annya
d). Berjalan
diatas Shirootol Musataqim seperti kilat
e).
Dimasukkan kedalam Syurga tanpa hisab
2. Barang siapa yang meremehkan Sholat, hingga akhir hayatnya, maka di ancam dengan Empat belas ancaman :
YANG LIMA DI
DUNIA
a). Dicabut berkah umurnya
b). Dihapus tanda oran g Shaleh dimukanya
c). Tiap amal yang dikerjakannya tidak diberi
pahala
d). Do’anya tidak terangkat alias tertolak
e). Tidak mendapat bagian Do’a oran g-orang Shaleh
diwaktu Mati.
YANG TIGA DIWAKTU
MATI
a). Matinya terlalu hina pada pandangan Allah
b). Matinya ia rasakan sangat kelaparan
c). Matinya terasa Haus yang bersangatan, dan seandainya semua air laut diberikan
kepadanya, masih saja terasa kekurangan
YANG TIGA
DI DALAM QUBUR
a). Disempitkan Quburnya,
sehingga bersatu remuk Tula ng
belulangnya
b). Dinyalakan api Neraka didalam Quburnya, maka ia akan bergelimpangan dalam api siang /
malam
c). Didatangkan kepadanya Ular buta yang bern ama Suja yang kukunya
seperti besi. Dan suaranya seperti
Halilintar/petir, maka si Ular berkata :
Engkau telah meninggalkan Sholat lima
waktu. Maka diterkamnya, lalu
terbenamlah si Durhaka sedalam 70 hasta. Diulang lagi terus menerus…
YANG TIGA
KELUAR DARI QUBUR
(Dihari
kebangkitan/Yaumil Qiyamah
a). Ia akan dihisab dengan menden gar
seruan Allah : “Hai oran g
yang mengabaikan Haq Allah.
b). Allah murka padanya, dengan menden gar
seruan Allah : “Hai oran g
yang mendapat murka Allah
c). Ia dimasukkan kedalam Neraka dengan seruan
Allah : “Allah mengabaikan Haqnya,
sebagaima na kamu telah berani mengabaikan Haq Allah. maka putuslah Haq Allah padamu. (Dibiarkan
bergelimang dengan lumpur panasnya api Neraka
METODA - V
ASAL USUL
SHOLAT LIMA
WAKTU
Saudarku se-Iman !
Orang-orang dahulu yang kita katakan Bodoh
itu kiranya telah meneliti segala macam yang berkaitan dengan Ibadah yang
difardhukan kepada ummat Islam. Mengapa Sholat lima waktu itu raka’atnya tidak sama ? ada yang Dua. Ada yang Empat dan ada yang Tiga. Lantas mereka meneliti dari mana sumbernya? Keterangan dibawah ini tentang sebab
musababnya Sholat Lima
waktu dan bilangan raka’tnya serta masing-masing Nabinya. Kitabnya sudah tak
berkulit tidak tau siapa pengarangnya. Setiap Metoda yang dituliskan disini, hanya untuk menambah pengetahuan tentang
masalah Sholat dan berhubungan dengan peristiwa pada jaman dahulu kala. Bukan untuk dijadikan modal berdebat !
SHOLAT
SUBUH SHOLAT NABI
ADAM. A.S.
Sholat
Subuh Dua raka’at Nabinya Nabi Adam.as. karena tatkala Nabi Adam.a.s. diturunkan dari
syurga ke Dunia. Adalah diwaktu
malam. Nabi Adam. a.s. dan Siti Hawa diturunkan tidak disatu tempat. Siti Hawa diturunkan di Jeddah, sementara
Nabi Adam.as diturunkan di Bukit Ruhun
di Pulau Sailan atau sekarang dinamakan Seilon. Kemudian
menjelang terbit matahari. Nabi Adam.as Sujud syukur Dua kali Sujud kehadrat
Allah Jalla Wa ‘azza.
Itulah sebabnya Sholat Subuh dua raka’at. Memperingati Nabi Ada m.a.s.
selaku oran g
pertama yang Sujud dimuka Bumi ini,
karena bersyukur dengan
hilangnya rasa takut karena gela pnya
malam satu kali. dan bersyukur karena datangnya waktu siang (terang benderang)
karena girang Beliau ber-Sujud.
SHOLAT
ZUHUR DAN NABI IBRAHIIM. A.S.
Tersebut dalam Kitab sejarah Nabi Ibrahim.
a.s. pada malam tanggal 8 Dzulhijjah. Beliau bermimpi membuat Qurban, maka ke-esokan harinya Beliau menyembelih Kamibing
untuk dijadikan Qurban. Namun … pada
malam 9
Dzulhijjah Beliau bermim pi
kembali, dalam mimpinya Beliau mendapat
perin tah untuk berqurban lagi. Dan
ke-esokan harinya Beliau menyembelih Kambing yang kedua kalinya untuk Qurban.
Akan tetapi pada tanggal 10
Dzulhijjah Nabi Ibrahim. a.s. bermimpi
lagi, tetapi bukan Kambing yang harus
disembelih, tetapi Anak kesayangannya
yang hanya satu oran g
itu. Kejadian ini sebenarnya kesalahan
Nabi Ibrahim juga, sebab beberapa tahun lalu
sewaktu Beliau Qurban seribu Kambing dan Tiga ratus Unta. pernah dipuji oran g :”Anda manusia
Der mawan dan berani”. Namanya
manusia, akan lahir juga sifat bangga ketika dipuji, maka Beliau men jawab :”Ini
belum seberapa, kalau memang untuk Allah. anakpun saya sembelih”. Ketika itu Beliau belum mempunyai Anak. Nah … sekarang Anak satu-satunya diminta
untuk di Qurbankan.
Nabi Ibrahim. a.s. menjadi terkejut dan bertanya-tanya didalam
hati. Apakah mimpi ini benar-benar Wahyu
dari Allah atau dari Setan ? dan sampai pagi Nabi Ibrahim. a.s. tak bisa tidur, mengingat Qurban yang tak
masuk akal tersebut.
Namun … datanglah Jibril menyatakan hal itu adalah Wahyu Allah. dan setiap Nazar wajib dilaksa nakan, tidak bisa ditunda. Kiranya ucapan Nabi Ibrahim yang lalu itu
telah di anggap Nazar menurut Allah. SWT.
Maka disebutkan dalam riwayat : Selesai
Nabi Ibrahim. a.s. melaksanakan
Qurban, setelah tergelincirnya Matahari, dan setelah itu Nabi Ibrahim. a.s. Sujud empat kali. untuk menyatakan rasa syukur kepada Allah.
SWT mengingat dengan karunia dan hidayah
Allah. Beliau dapat melaksanakan tugas
berat itu dengan sebaik-baiknya. Dan
Ismail selamat karena diganti oleh Allah dengan Kibas, sehingga sehat Wal-afiat.
Empat kali Sujud yang dilakukan oleh Nabi
Ibrahim. a.s. kehadrat Allah. SWT, adalah mempunyai arti (simbol) sebagai
berikut :
1. Sujud yang pertama menyatakan syukur ke Hadrat
Allah. bahwasanya Beliau dan Putranya telah dapat melaksanakan tugas berat yang
di amanahkan kepada mereka
2. Sujud yang kedua. Syukur ke Hadrat Alalh, karena Beliau tidak sampai terpedaya oleh
rayuan dan bujukan Setan.
3. Sujud yang ketiga. Syukur ke Hadrat Allah, sehubungan Putranya adalah oran g yang sabar dan selamat dari luka.
4. Qurban itu kiranya telah diganti Allah dengan
Kibas.
Demikianlah Sholat Zuhur Empat raka’at itu
ada hubungannya dengan perstiwa Nabi Ibrahim.
karena Beliau Sujud empat kali,
sesudah tergelincirnya Ma ta hari,
sekitar waktu Zuhur.
Selain itu disunnatkan Puasa pada
tanggal 8 – 9 – 10 Dzulhijjah,
bagi ummat Islam dan diwajibkan Ibadah Haji pada bulan Dzulhijjah, dan Sholat Idul Adhha 10
Dzulhijjah dan masih ada pendapat lain…
Pendapat lain ada yang menyatakan
bahwasanya : Zuhur ialah sewaktu Nabi Ibrahim. a.s. selamat dari dibakar oleh Nam ruz. Maka Beliau Sujud Empat kali sewaktu
tergelincir Matahari, maka dinamakan Sholat Zuhur itu Sholatnya Nabi Ibrahim. a.s.
SHOLAT
‘ASHAR DAN NABI
YUNUS. A.S.
Sholat ‘Ashar
ada hubungannya dengan sejarah Nabi Yunus. a.s.
ketika Nabi Yunus. a.s. berada
didalam
peru t
ikan. Dikala itu Beliau hanya pasrah
kepada
Allah. SWT maka pada suatu saat turunlah
Malaikat
Jibril lalu mengajarkan ucapan :
لاَ اِ
لـهَ اِ لاَّ اَ نْـتَ سُـبْـحَـا نَـك اِ نِّـى
كُــنْتُ مِنَ الـظّـالِـمِـيْـنَ
“Tidak
ada Tuhan kecuali Engkau. Maha suci
Engkau Sesungguhnya aku termasuk oran g
yang zalim”.
Perut ikan terasa panas, lalu memuntahkan isi peru tnya
kepermukaan laut, sekaligus terikut Nabi Yunus. a.s. begitu mendarat Tubuhnya terasa lemah, tetapi datang Kambing memberikan Susunya
untuk diminum oleh Nabi Yunus. a.s. dan
sebelum Beliau meninggalkan tempat itu.
Maka Nabi Yunus. a.s. Sujud Empat
kali dengan rasa syukur kepada Allah.
Empat kali Sujud yang dilakukan oleh Nabi
Yunus a.s. kehadrat Allah. SWT, Mempunyai arti (simbol) sebagai berikut :
1. Sujud Pertama. Menyatakan rasa syukur ke Hadrat Allah.
SWT atas karunia Allah kepada Beliau
sehingga bisa terlepas dari kegelapan Fikiran,
sehingga Beliau mendapat musibah ditelan ikan besar.
2. Sujud kedua.
Beliau bersyukur ke Hadrat Allah. karena terlepas dari bahaya maut
terkubur didalam peru t
ikan.
3. Sujud ketiga.
Beliau bersyukur ke Hadrat Allah
atas karunia Allah. beliau bisa
keluar dari peru t
ikan di Lautan yang sangat dalam.
4. Sujud ke Empat Beliau bersyukur atas karunia Allah. SWT yang telah menggerakkan Kambing betina
memberikan air Susunya setiap hari,
sehingga kekuatan tubuhnya pulih kembali. Demikianlah Sholat ‘Ashar dinamakan Sholat
Nabi Yunus. a.s.
SHOLAT MAGHRIB
DAN NABI ‘ISA. A.S.
Sholat Maghrib ada hubungannya dengan
peristiwa Nabi ‘Isa. a.s. sewaktu
dikejar-kejar oleh Raja Bani Israil Herodes.
Dan pada waktu itu ada murid Nabi ‘Isa. a.s. yang berkhianat dan ikut dalam kelompok
pengejar itu. Dan pada saat itu turunlah
Malaikat Jibril memberi tahukan kepada
Nabi ‘Isa. a.s. dan sekaligus
menyelamatkan (mengangkat) Nabi ‘Isa. a.s. ke Langit. Sebelum berangkat Beliau Bersujud Tiga kali.
Tiga kali Sujud yang dilakukan oleh Nabi
‘Isa a.s. kehadrat Allah. SWT, mempunyai arti (simbol) sebagai berikut :
1. Sujud pertama. Beliau bersyukur ke Hadrat Allah yang telah
menyelamatkan Ibunya dari tuduhan yang tidak benar. Itu semua adalah Mu’jizat dari Allah Jalla
Wa’azza.
2. Sujud kedua.
Beliau bersyukur ke Hadrat Allah yang telah menyelamatkan Ibunya dari
Penganiayaan oran g-orang
Yahudi.
3. Sujud ketiga. Beliau bersyukur ke Hadrat Allah yang telah menyelamatkan dirinya dari pengkhianatan muridnya yang bekerja sama dengan oran g
Yahudi untuk diserahkan kepada Raja Herodes.
Dan akan dihukum mati dipalang kayu salib. Pada waktu itu Maghrib, setelah Sujud tiga kali, lalu diangkat ke Langit oleh Jibril dan
ditempatkan di Langit yang kedua, sampai
sekarang menunggu turun ke Bumi jika sampai waktunya nanti.
SHOLAT ‘ISA
DAN NABI MUSA. A.S.
Selesai Nabi Musa.
a.s. menerima Wahyu dari sisi
Allah. langsung tidak melalui perantaraan
Malaikat Jibril, kemudian Beliau Sujud
syukur Empat kali ke Hadrat Allah ‘Azza
Wajalla.
Empat
kali Sujud yang dilakukan oleh Nabi Musa a.s.
kehadrat Allah. SWT, mempunyai arti dan (simbol) sebagai berikut :
1. Sujud pertama. Beliau bersyukur ke Hadrat Allah atas karunia
Allah yang telah selamat dari kejaran Fir’aun yang akan membunuhnya beberapa
tahun lalu.
2. Sujud kedua. Beliau sujud syukur ke Hadrat
Allah atas karunia Allah yang telah
menolong Beliau selama diperantauan di Madyan.
Sampai Beliau beristri dengan Putri Nabi Syu’aib. a.s.
3. Sujud ke Tiga. Beliau sujud syukur ke Hadrat Allah atas karunia Allah yang telah
memilih dan mengangkat Belaiu menjadi Rasul untuk menyela matkan Bani Israil
dari tindasan Fir’aun.
4. Sujud ke-Empat. Beliau sujud syukur ke Hadrat Allah atas
karunia Allah yang telah menerima permohonan Beliau kakaknya Harun diangkat
pula menjadi Nabi.
Saudaruku
! semua Metoda adalah untuk meningkatkan ke-Imanan dan
menambah ‘Ilmu Pengetahun bukan untuk
mendebat oran g lain.
0 comments:
Post a Comment